Perbedaan Chopper dan Food Processor

Hallo semuanya!

Kembali lagi dengan aku Yunita.

Kali ini aku mau sharing perbedaan chopper dan food processor yang sering banget ditanyain di video-video aku sebelumnya. Banyak yang bingung sebaiknya beli chopper atau food processor sih. Apa sih perbedaanya? Apa kelebihan dan kekurangannya? Nah, aku bakal jawab semua pertanyaan kalian disini,  tapi sebelum aku bahas perbedaanya secara detail, aku mau kasih tau dulu apa sih pengertian chopper dan food processor secara umum. Jadi baik chopper maupun food processor, itu pengertian secara umumnya sama, yaitu alat yang digunakan untuk memotong, menggiling, dan mengolah bahan makanan menjadi satu. Cuma memang ada beberapa perbedaan dari kedua produk ini. Dan sekarang aku bakal bahas detail perbedaannya dari fungsi, ukuran, daya, dan harga.

1. Fungsi

Bicara mengenai fungsi, ini berkaitan dengan mata pisau yang kita dapatkan saat membeli chopper ataupun food processor. Untuk chopper, biasanya bagian dalam wadah choppernya itu terdapat mata pisau untuk memotong bahan makanan. Mata pisaunya ini biasanya bentuk S gitu dan ada beberapa di sepanjang porosnya, dan ini cocok untuk menggiling atau mencincang yah. Untuk memberikan nilai tambah, biasanya setiap produsen memberikan aksesoris lainnya, kayak pengocok telur, alat pengupas bawang, atau lainnya supaya fungsinya tambah banyak.

Nah kalau food processor, mata pisau yang kita dapatkan itu lebih banyak, contohnya food processor ini memiliki 9 aksesoris mata pisau. Dari mata pisau S untuk menggiling daging atau mencincang bawang, ada unit pisau iris tipis, pisau French fries, pisau shredder, pisau parutan, pembuat jus jeruk. Ini tuh lengkap banget, dan kalau dari segi fungsi pastinya, lebih banyak yang bisa kita lakukan dengan menggunakan food processor ketimbang chopper.

2. Ukuran

Dan karena food processor itu bisa mengolah aneka macam bahan makanan, makanya dari segi ukuran, biasanya food processor itu wadahnya besar. Jadi kalau mau iris tipis 1 kilo bawang merah, atau potong 1/2 kilo wortel, itu bisa proces sekaligus. Kalau chopper, biasanya ukurannya lebih kecil daripada food processor.

3. Daya

Karena ukuran lebih kecil ini artinya daya yang digunakan chopper juga lebih kecil dibandingkan food processor. Kalau chopper ini dayanya cuma 300 watt, sedangkan food processor ini dayanya 800 watt. Daya ini juga pastinya mempengaruhi seberapa powerful alatnya. Kalau chopper pastinya lebih cocok untuk pemakaian rumah tangga, sedangkan kalau food processor itu kalau digunakan untuk jualan pun, quantity nya banyak, itu ga masalah, karena biasanya lebih bertenaga, lebih heavy duty gitu lah.

4. Harga

Dari segi harga, karena chopper fungsinya lebih sedikit, harganya pun lebih murah. Harga pasaran untuk chopper di kisaran 300-600ribu. Sedangkan food processor harga pasarannya di angka 800 ribu hingga 2 juta. Kalau chopper idealife ini harganya 490 ribu, chopper blender 560 ribu, sedangkan food processor ini harganya 870 ribu.

Nah jadi itu dia perbedaan secara umum antara chopper dan food processor, dan sekarang kita masuk ke sesi pertanyaan netizen yah.

Jadi ini ada beberapa list pertanyaan yang paling sering ditanya mengenai chopper dan food processor?

• Bisa untuk buat adonan bakso ga sih? Bisa, dua-duanya bisa banget. Cuma kayak yang aku jelasin tadi, wadah chopper kan biasanya lebih kecil dari food processor. Jadi kalau misalnya kalian mau bikin adonan bakso dengan 1/2kg daging, trus ditambah tepung dll, mungkin kalau chopper kamu kecil, harus bagi adonannya jadi 2x proses. Tapi kalau food processor, bisa sekali giling aja.
• Bisa untuk bikin jus ga? Ini pertanyaan banyak banget aku temuin di video review chopper maupun food processor. Dan udah pernah aku bahas di video aku sebelumnya yang berjudul “banyak yang salah kaprah tentang food processor”. Tapi aku bakal jelasin lagi disini. Baik chopper maupun food processor, itu fungsi utamanya lebih ke makanan, mengolah bahan makanan, bukan mengolah minuman. Kalau jus jatuhnya ke minuman, aku lebih menyarankan pakai blender kalau untuk jus, karena tekstur jus yang kita harapkan itu pastinya yang smooth, dan ini ada factor dari unit pisau. Kalau blender kan unit pisaunya di bagian bawah, bukan di tengah wadah, jadi hasilnya pun emang nanti berbeda. Kalau mau tanya bisa ga? Ya bisa, tambahin air, pasti bisa lebih halus, tapi kalau bilang tekstur, pastinya lebih enak pake blender.
• Apa bisa untuk bumbu basah? Bisa. Kalau bumbu basah makin sedikit, bagusnya pakai wadah yang lebih kecil yah. Kalau chopper kadang ada yang dapet tabung kecil juga untuk bumbu basah, nah itu bisa dipake buat giling bumbu. Kalau food processor pastinya bisa untuk bikin banyak bumbu basah, kalau terlalu sedikit bahan yang diolah, nanti dia nempel di samping2 wadah, ga tergiling sempurna.
• Mesinnya panas ga kalau kelamaan dipakai? Sebenernya mesin apapun, kalau kelamaan dipakai pasti panas ya, namanya juga mesin. Ada motornya. Cuma memang ada chopper yang kalau kepanasan, dia ga akan nyala, itu bukan karena rusak, tapi karena emang heat protector dari mesinnya. Jadi kalau panas mesinnya udah mencapai suhu tertentu, dia emang ga bisa dinyalain sampe cooling down dulu, baru bisa dipake lagi. Panasnya mesin ini juga bergantung pada seberapa cepat waktu proses chopper dan food processor. Dengan jumlah bahan makanan yang sama, misal 1/2 kg daging, mau diolah pakai food processor dan chopper, pasti food processor selesai duluan, karena kapasitas lebih besar dan dayanya juga lebih besar, jadi lebih powerful, dan akhirnya lebih ga panas pastinya yah.

Nah berdasaekan penjelasan diatas aku mau kesimpulan nih buat kalian, kalau misalnya kamu tanya aku sebaiknya beli chopper atau food processor? Jawaban aku adalah tergantung kebutuhan kalian. Kalau kalian cuma mau giling daging tok, cincang2 bawang, atau bumbu masakan, chopper aja udah cukup. Cuma kalau kalian mau yang bisa untuk aneka masakan, jadi selain untuk giling daging, juga mau bikin bawang goreng, keripik kentang, parut kelapa, parut nanas, peras jeruk, dll, sebaiknya beli food processor.

Tapi jujur secara pribadi, kalau disuruh pilih nih ya, kamu belum punya chopper atau food processor sama sekali, aku saranin kamu beli food processor aja sekalian. Soalnya nanggung kalau cuma beli chopper. Mungkin sekarang ga kepikiran mau pakai untuk masakan lainnya, tapi seiring berjalannya waktu, mungkin pengen coba masakan ini, masakan itu, jadinya ga usah beli alat lagi. Begitu banyak masakan yang bisa dibuat, trus hemat waktu lagi. Kayak kalau aku bikin perkedel, jaman dulu sebelum punya food processor, aku ngulek tuh pake ulekan batu, lama gitu, biar jadi 1 porsi perkedel kentang. Sekarang punya food processor, bahannya tinggal masukin semua, giling, 2 menit selesai tercampur, tinggal digoreng, bener2 hemat waktu.

Sekian sharing aku kali ini, semoga bermanfaat ya!